DISINIAJA.CO – Video viral yang memperlihatkan seorang anak perempuan bergelantungan karena flying fox yang macet di Diamond Beach, Nusa Penida, Klungkung, Bali, mengundang perhatian luas dan berujung pada penutupan sementara wahana tersebut.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @chrisgiacobbecomedy dan menunjukkan seorang anak dari pasangan warga negara asing (WNA) yang terjebak di tengah jalur flying fox.
Kabel wahana itu membentang di atas laut, dan sang bocah tampak berusaha mengayunkan dan menggoyangkan badannya agar flying fox bergerak.
Untungnya, anak berusia 11 tahun tersebut berhasil selamat setelah kurang lebih bergelantungan selama 3 menit. “Gadis kecil yang terjebak di zip line di Nusa Penida, pasti ketakutan,” demikian keterangan dalam unggahan tersebut yang ditulis dalam bahasa Inggris, dikutip Selasa, 16 Juli 2024.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol Putra Sumerta, membenarkan peristiwa yang terjadi pada Jumat, 12 Juli 2024 itu. Menurutnya, insiden tersebut disebabkan oleh faktor angin dan berat badan sang anak.
“Saat kejadian, kondisi angin berlawanan arah dengan pergerakan flying fox. Selain itu, anak tersebut memiliki berat badan yang ringan sehingga tersangkut di tengah perjalanan,” jelasnya.
Kepala Satpol PP dan Damkar Klungkung, Dewa Putu Suwarbawa, mengatakan bahwa pihaknya telah menutup wahana tersebut untuk sementara. Penutupan ini dilakukan setelah diketahui bahwa wahana tidak memiliki izin operasi.
“Kami tutup per 12 Juli 2024 sebelum pihak pengusaha benar-benar memiliki izinnya. Mereka mengaku bersedia mengurus izin sebelum bisa dibuka kembali,” kata Suwarbawa.
Pengecekan wahana dilakukan oleh Satpol PP dan Damkar Klungkung bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU), Camat Nusa Penida, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Klungkung, dan Dinas Perizinan.
Insiden ini menjadi perhatian serius bagi pihak berwenang dan masyarakat, menekankan pentingnya keselamatan dan kepatuhan terhadap regulasi dalam operasional wahana wisata.
