Makna Sujud Sejati Menurut Syeikh Utsaimin

Bersujud muslim bersyukur

DISINIAJA.CO – Sujud merupakan salah satu momen terpenting dalam ibadah shalat.

Ulama besar, Syeikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin -rohimahulloh- menekankan bahwa hakikat sujud bukan hanya sekadar gerakan fisik, tetapi harus diawali dengan kerendahan hati di hadapan Allah subhanahu wa ta’ala.

Dalam *Syarah Mumti’* (3/165), beliau menjelaskan:

“Hendaknya hati kita sujud sebelum anggota badan kita sujud, yaitu dengan menyadarkan hati kita agar merendah, merasa hina, dan menundukkan diri kepada Allah ‘azza wajalla.”

Dengan menghadirkan perasaan itu, seorang hamba akan merasakan nikmat dan lezatnya sujud.

Sujud bukan sekadar menempelkan dahi ke bumi, melainkan simbol penghambaan yang tulus, penuh kepasrahan, serta pengakuan bahwa manusia hanyalah makhluk lemah di hadapan Sang Pencipta.

Pesan Syeikh Utsaimin ini menjadi pengingat bagi kaum Muslimin agar shalat tidak hanya menjadi rutinitas, tetapi juga sarana untuk benar-benar mendekatkan diri kepada Allah ta’ala.

Sujud yang disertai kerendahan hati diyakini akan melahirkan ketenangan batin, kebahagiaan, dan keberkahan dalam kehidupan.

Semoga nasihat berharga ini bermanfaat dan senantiasa Allah berkahi.

 

Share this post :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *