Lifestyle

Rambut Mahkota Wanita, Begini Cara Merawat Demi Kesehatan Kulit

DISINIAJA.CO – Menjaga kebersihan tubuh tidak hanya sebatas mencuci badan, tetapi juga mencakup perawatan rambut.

Rambut yang bersih tidak hanya memberikan tampilan yang menyegarkan, tetapi juga memiliki dampak langsung pada kesehatan kulit.

Jika kebersihan rambut diabaikan, dampaknya bisa mencakup berbagai masalah kulit yang tidak diinginkan, seperti yang dilaporkan oleh TimesofIndia pada Minggu (3/12).

Pori-Pori Tersumbat dan Jerawat

Salah satu masalah utama yang terkait dengan rambut yang tidak dicuci secara teratur adalah penumpukan sebum, minyak alami yang diproduksi oleh kulit kepala, bersama dengan kotoran dan polutan lingkungan. Ketika minyak dan kotoran ini tidak dibersihkan secara teratur, mereka dapat berpindah ke kulit wajah, leher, dan bahu. Penumpukan sebum yang berlebihan dapat menyumbat pori-pori, menjadi pemicu jerawat yang tidak diinginkan.

Infeksi

Rambut yang kotor dapat menjadi tempat berkembang biak yang potensial bagi bakteri dan jamur. Mikroorganisme ini tumbuh subur di lingkungan yang tidak bersih, dan ketika berpindah ke kulit, mereka dapat menyebabkan infeksi kulit. Folikulitis, misalnya, adalah infeksi bakteri yang umum terjadi pada folikel rambut, dapat diakibatkan oleh bakteri yang terdapat pada rambut yang tidak dicuci. Infeksi jamur seperti kurap juga dapat menyebar dari kulit kepala ke kulit, menyebabkan bercak merah, gatal, dan ketidaknyamanan.

Iritasi dan Alergi

Mengabaikan kebersihan rambut dapat memicu reaksi alergi atau iritasi pada kulit. Kotoran, polutan, alergen, dan partikel debu yang menumpuk pada rambut kotor dapat dengan mudah bersentuhan dengan kulit, menyebabkan gatal, kemerahan, atau ruam. Hal ini menjadi lebih signifikan bagi individu dengan kulit sensitif, di mana paparan terus menerus terhadap iritasi dapat memperburuk kondisi kulit dan membahayakan kesehatan kulit secara keseluruhan.

Peradangan Kulit Kepala

Selain masalah kulit, rambut kotor juga dapat berdampak pada kesehatan kulit kepala, yang secara tidak langsung mempengaruhi kulit.

Kulit kepala yang tidak bersih dapat menyebabkan masalah seperti ketombe, gatal, dan peradangan.

Menggaruk kulit kepala karena gatal dapat memasukkan bakteri dan kotoran ke kulit, meningkatkan risiko infeksi atau memperparah masalah kulit yang sudah ada.

ade

Recent Posts

Daging Kambing: Kaya Manfaat, Tapi Benarkah Picu Kolesterol Tinggi?

DISINIAJA.CO -  Daging kambing telah lama menjadi bagian dari kuliner Indonesia, terutama saat perayaan Iduladha. Selain…

4 days ago

Terpedo Kambing Jadi Buruan: Benarkah Bisa Tingkatkan Vitalitas Pria?

  DISINIAJA.CO – Menjelang dan saat Iduladha, umat Muslim di berbagai daerah berlomba melaksanakan ibadah kurban…

4 days ago

Jadwal Konser dan Festival Musik Juni 2025: Dari Jazz, K-Pop, hingga EDM, Siap Ramaikan Nusantara

DISINIAJA.CO - Bulan Juni 2025 siap menyuguhkan berbagai konser dan festival musik spektakuler yang akan…

6 days ago

Film JUMBO Resmi Jadi Film Terlaris Sepanjang Masa di Indonesia, Salip KKN di Desa Penari

DISINIAJA.CO - Industri perfilman Indonesia mencetak sejarah baru. Film animasi karya anak bangsa, JUMBO, kini…

6 days ago

Jangan Berhenti Obat TBC Sembarangan! Bisa Bikin Kuman Kebal dan Sulit Disembuhkan

DISINIAJA.CO - Pengidap tuberkulosis (TBC) harus patuh minum obat sampai tuntas! Ketua Unit Kerja Koordinasi Respirologi…

6 days ago

Puasa Zulhijah di Hari Senin? Ini Niat dan Keutamaannya, Pahala Double

DISINIAJA.CO - Bulan Zulhijah jadi momen spesial bagi umat Islam untuk memperbanyak ibadah. Salah satu…

6 days ago

This website uses cookies.