DISINIAJA.CO – waktu bercinta seringkali menjadi pilihan pribadi, namun kebanyakan pasangan cenderung melakukan hubungan intim di malam hari.
Mengapa demikian? Apakah ada alasan medis atau ilmiah di balik kebiasaan ini? Mari kita eksplorasi lebih lanjut.
Secara biologis, manusia dapat bercinta kapan saja tanpa ada keharusan tertentu. Namun, alasan banyak orang memilih malam hari untuk bercinta lebih berkaitan dengan jadwal harian dan kesibukan masing-masing.
Malam hari menjadi waktu yang cocok bagi pasangan untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama.
Setelah beraktivitas seharian dan anak-anak sudah tidur, pasangan dapat lebih leluasa dan nyaman untuk berhubungan intim.
Namun, apakah ada alasan medis di balik kecenderungan ini?
Dikutip dari beberapa sumber terpercaya bahwa tidak ada aturan khusus mengenai waktu bercinta. Namun, banyak orang memilih malam hari karena setelahnya mereka dapat beristirahat tanpa perlu terburu-buru untuk beraktivitas lain.
Bagi wanita yang sedang berusaha hamil, bercinta di malam hari bisa meningkatkan peluang kehamilan hingga 27%. Berbaring telentang setelah seks dapat membantu sperma mencapai sel telur tanpa harus melawan gaya gravitasi.
Tak hanya itu, ada beberapa manfaat bercinta di malam hari yang dapat meningkatkan kualitas hubungan dan kesehatan secara keseluruhan.
- Meningkatkan Kualitas Tidur dan Kesehatan Mental: Bercinta di malam hari memberikan kesempatan lebih besar untuk bermesraan setelah berhubungan intim. Hormon oksitosin yang dihasilkan setelah seks membuat pasangan merasa lebih rileks dan nyaman. Hal ini dapat membantu mempererat hubungan dan menciptakan suasana hati yang baik.
- Mengurangi Stres: Seks di malam hari dapat membantu mengurangi stres akibat pekerjaan atau tekanan lainnya. Hormon oksitosin dan prolaktin yang dilepaskan setelah orgasme membantu menurunkan kadar hormon kortisol, yang sering kali dikaitkan dengan stres. Dengan demikian, pasangan dapat tidur lebih nyenyak dan bangun dengan segar.
- Meningkatkan Kesehatan Jantung: Bercinta di malam hari tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan mental dan keintiman hubungan, tetapi juga berdampak positif pada kesehatan jantung. Aktivitas fisik selama hubungan seks setara dengan olahraga kardio dan aerobik. Melakukan seks setidaknya dua kali seminggu dapat mengurangi risiko serangan jantung dan meningkatkan kualitas tidur.
Dengan demikian, meskipun waktu bercinta adalah pilihan pribadi, bercinta di malam hari memberikan sejumlah manfaat kesehatan dan meningkatkan kualitas hubungan.
Namun, yang terpenting adalah kebebasan untuk memilih waktu yang paling sesuai dengan kenyamanan dan preferensi masing-masing pasangan.
