orangtua mengabil rapor jelang libur sekolah
DISINIAJA.CO – Menjelang libur kenaikan sekolah, momen pembagian rapor menjadi saat penting bagi guru, siswa, dan orangtua.
Selain menjadi penanda perkembangan akademik sang anak selama satu semester, rapor juga menjadi momentum komunikasi yang bermakna antara guru dan wali murid.
Tak sedikit orangtua yang datang ke sekolah membawa bingkisan atau cinderamata sebagai bentuk terima kasih kepada guru atas dedikasi mereka.
Namun lebih dari sekadar formalitas, sesi pembagian rapor seharusnya juga menjadi ruang dialog produktif.
Biasanya, guru akan menyampaikan beberapa pesan penting atau masukan mengenai perkembangan anak di sekolah.
Di sisi lain, orangtua pun perlu aktif bertanya agar lebih memahami kekuatan dan tantangan yang dihadapi putra-putrinya, baik dalam aspek akademik maupun sosial-emosional.
Berikut ini adalah 10 pertanyaan yang sebaiknya ditanyakan orangtua kepada guru saat pembagian rapor, agar proses evaluasi lebih mendalam dan bermanfaat:
Bagaimana perkembangan akademik anak saya selama ini?
Apakah ia menunjukkan peningkatan, stagnasi, atau ada penurunan?
Mata pelajaran apa yang paling menonjol dan mana yang perlu ditingkatkan?
Ini penting agar orangtua bisa memberi dukungan di rumah secara lebih terfokus.
Apakah anak saya aktif dan berpartisipasi dalam pelajaran di kelas?
Keaktifan menjadi indikator penting minat dan rasa percaya diri anak.
Bagaimana kemampuan anak saya dalam menyerap pelajaran dibandingkan teman-temannya?
Ini memberi gambaran sejauh mana anak mampu mengikuti pembelajaran.
Saya paham sekarang tidak ada sistem ranking, tapi kira-kira anak saya berada di posisi seperti apa dibanding teman sekelasnya?
Pertanyaan ini bisa membantu orangtua memahami posisi akademik anak secara umum.
Bagaimana interaksi sosial anak saya di sekolah? Apakah ia mudah bergaul?
Mengetahui sejauh mana anak mampu menjalin relasi sangat penting untuk perkembangan psikososialnya.
Apakah ada perubahan sikap atau perilaku yang perlu saya perhatikan di rumah?
Guru kerap menjadi orang pertama yang menyadari perubahan emosional siswa.
Bagaimana cara anak saya menyelesaikan konflik atau perbedaan pendapat dengan teman?
Ini menunjukkan kemampuan anak dalam menghadapi tekanan sosial dan mengelola emosinya.
Apakah anak saya cukup mandiri dan bertanggung jawab dalam kegiatan sekolah?
Nilai kemandirian menjadi aspek penting dalam kesiapan anak menuju jenjang pendidikan selanjutnya.
Siapa teman yang paling dekat dengan anak saya, dan biasanya mereka akrab karena apa?
Pertanyaan ini membantu orangtua memahami lingkungan sosial anak dan kemungkinan pengaruh positif atau negatif dari lingkar pergaulannya.
Dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan tersebut, proses pembagian rapor tak hanya menjadi kegiatan seremonial, melainkan wadah sinergi antara guru dan orangtua dalam mendampingi tumbuh kembang anak secara holistik.
Karena sejatinya, pendidikan bukan hanya soal nilai di atas kertas, tapi juga soal karakter, hubungan sosial, dan kesiapan menghadapi masa depan.
DISINIAJA.CO - Al Ghazali dan Alyssa Daguise resmi menyandang status suami istri usai melangsungkan prosesi…
DISINIAJA.CO - Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 kembali menjadi sorotan. Pasalnya, sejumlah pekerja mengeluhkan…
DISINIAJA.CO - Kabar gembira datang bagi para tenaga honorer di seluruh Indonesia. Pemerintah secara resmi…
DISINIAJA.CO - Proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026 di DKI Jakarta resmi…
DISINIAJA.CO - Kabar bahagia datang dari dunia hiburan Tanah Air, artis sekaligus musisi Al Ghazali resmi…
DISINIAJA.CO - Musisi Octav Sicilia, kembali mempersembahkan karya terbaru bertajuk Esok Ku Kan Pulang, sebuah…
This website uses cookies.