DISINIAJA.CO – PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menyiapkan sejumlah kereta api tambahan untuk memenuhi tingginya permintaan transportasi selama mudik Lebaran 2025.
PT Kereta Api Indonesia menambahkan sebanyak 54 kereta api tambahan akan dioperasikan, terdiri dari 40 kereta jarak jauh komersial, dua kereta jarak jauh dengan skema PSO (Public Service Obligation), dua kereta lokal komersial, serta dua kereta wisata untuk mendukung perjalanan masyarakat selama musim mudik.
Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, dalam jumpa pers yang berlangsung pada Selasa (25/2/2025), mengungkapkan bahwa kereta api tambahan ini akan melayani rute-rute favorit pemudik.
“Paling banyak adalah kereta jarak jauh komersial, yang biasa digunakan untuk mudik Lebaran,” ujarnya saat menggelar jumpa pers di Jakarta, hari ini.
Sebagai upaya memenuhi permintaan perjalanan, KAI juga menyediakan total 59,129 juta tiket untuk berbagai jenis layanan transportasi, termasuk kereta api jarak jauh, Railink, LRT Sumsel, KCI, LRT Jabodek, dan KA Wisata.
Rincian tiket yang disediakan adalah sebagai berikut: 4,591 juta tiket untuk kereta api jarak jauh komersial, 596.112 tiket Railink, 697.200 tiket LRT Sumsel, 48,254 juta tiket KCI, 4,981 juta tiket LRT Jabodek, dan 8.360 tiket KA Wisata.
Didiek Hartantyo juga menambahkan bahwa jumlah tiket kereta api jarak jauh untuk Lebaran 2025 mengalami peningkatan sebesar 6% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dengan 4,591 juta tiket disediakan untuk kereta api jarak jauh komersial.
Meningkatnya permintaan tiket untuk mudik Lebaran 1446 H dapat dilihat dari tingginya okupansi kereta api pada rute-rute favorit.
Beberapa kereta api, seperti KA Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi), KA Bima (Gambir-Surabaya Gubeng), dan KA Brawijaya (Gambir-Malang), telah habis terjual pada tanggal-tanggal tertentu.
Sementara itu, KA Tegal Bahari (Pasar Senen-Tegal) bahkan telah terjual lebih dari 100% mulai 25 Maret hingga 1 April 2025.
Hingga Senin, 24 Februari 2025, pukul 07.00 WIB, KAI telah menjual 1,197 juta tiket kereta api jarak jauh, yang setara dengan 34,68% dari total kapasitas yang disediakan, yakni 3.440.752 tempat duduk.
Penambahan jumlah tiket dan kereta api tambahan yang disiapkan oleh PT Kereta Api Indonesia ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang belum mendapatkan tiket untuk mudik Lebaran tahun 2025, serta memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan para pemudik.
