Indonesia

CEO NVIDIA Jensen Huang Cicipi Gultik Blok M, Bahas AI Bareng Bos Indosat dan Najwa Shihab

DISINIAJA.CO – CEO NVIDIA dan salah satu orang terkaya dunia, Jensen Huang, mencuri perhatian saat menikmati kuliner khas kaki lima Indonesia, gulai tikungan (gultik), di kawasan Blok M, Jakarta, baru baru ini.

Momen tersebut diabadikan oleh CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, melalui unggahan Instagram pada Jumat (15/11/2024).

Dalam foto tersebut, Jensen Huang terlihat santai mengenakan kaos hitam dan jeans. Ia duduk di samping Najwa Shihab, yang juga tampil kasual dengan kaos lengan panjang hitam dan jeans abu-abu.

Vikram Sinha sendiri tampak mengenakan kemeja putih dipadukan dengan jeans abu-abu gelap.

Menikmati cita rasa kuliner kaki lima Indonesia – Gultik, sembari berdiskusi tentang masa depan teknologi AI di Indonesia bersama Jensen Huang @nvidia dan @najwashihab,” tulis Vikram dalam unggahannya dikutip Disiniaja.co.

Di atas meja mereka terlihat sepiring gultik lengkap dengan beberapa tusuk sate, dikelilingi suasana khas warung kaki lima yang ramai pengunjung.

Diskusi AI di Pinggir Jalan

Jensen Huang tidak hanya menikmati kuliner lokal, tetapi juga berdiskusi tentang pengembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) di Indonesia. Huang baru saja menjadi pembicara utama di Indonesia AI Day, acara yang diadakan oleh Indosat pada Kamis (14/11/2024).

Vikram Sinha mengaku terinspirasi oleh pandangan Huang.

Obrolan tersebut bikin saya terinspirasi oleh potensi AI untuk membuka peluang tak terbatas bagi masa depan negara ini,” ujarnya.

Jensen Huang: Raja Teknologi dengan Kekayaan Fantastis

Jensen Huang dikenal sebagai sosok fenomenal di dunia teknologi. Menurut Forbes Real Time, kekayaan Huang mencapai 128 miliar dolar AS atau setara dengan Rp2.035 triliun. Di bawah kepemimpinannya, NVIDIA telah menjadi pemimpin global dalam pengembangan chip AI dan teknologi lainnya.

Kehangatan Kuliner Lokal dan Potensi Teknologi

Momen santai seperti ini menunjukkan sisi lain dari Jensen Huang, yang tidak hanya menjadi figur teknologi global, tetapi juga menikmati budaya lokal.

Diskusi hangat di pinggir jalan bersama tokoh penting Indonesia menegaskan komitmennya terhadap pengembangan teknologi AI yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat.

Kira-kira, apa langkah besar berikutnya dari kolaborasi ini? Kita tunggu inovasi yang akan datang!

ade

Recent Posts

Daging Kambing: Kaya Manfaat, Tapi Benarkah Picu Kolesterol Tinggi?

DISINIAJA.CO -  Daging kambing telah lama menjadi bagian dari kuliner Indonesia, terutama saat perayaan Iduladha. Selain…

3 days ago

Terpedo Kambing Jadi Buruan: Benarkah Bisa Tingkatkan Vitalitas Pria?

  DISINIAJA.CO – Menjelang dan saat Iduladha, umat Muslim di berbagai daerah berlomba melaksanakan ibadah kurban…

3 days ago

Jadwal Konser dan Festival Musik Juni 2025: Dari Jazz, K-Pop, hingga EDM, Siap Ramaikan Nusantara

DISINIAJA.CO - Bulan Juni 2025 siap menyuguhkan berbagai konser dan festival musik spektakuler yang akan…

4 days ago

Film JUMBO Resmi Jadi Film Terlaris Sepanjang Masa di Indonesia, Salip KKN di Desa Penari

DISINIAJA.CO - Industri perfilman Indonesia mencetak sejarah baru. Film animasi karya anak bangsa, JUMBO, kini…

4 days ago

Jangan Berhenti Obat TBC Sembarangan! Bisa Bikin Kuman Kebal dan Sulit Disembuhkan

DISINIAJA.CO - Pengidap tuberkulosis (TBC) harus patuh minum obat sampai tuntas! Ketua Unit Kerja Koordinasi Respirologi…

4 days ago

Puasa Zulhijah di Hari Senin? Ini Niat dan Keutamaannya, Pahala Double

DISINIAJA.CO - Bulan Zulhijah jadi momen spesial bagi umat Islam untuk memperbanyak ibadah. Salah satu…

4 days ago

This website uses cookies.