DISINIAJA.CO – Aktris papan atas Luna Maya berbagi pengalaman menarik saat memerankan karakter Arini dalam film horor terbaru Sukma.
Luna Maya mengaku senang ketika sang sutradara, Baim Wong, memintanya untuk tampil tanpa riasan wajah sepanjang proses syuting. Hal ini diungkapkan Luna saat konferensi pers di Gandaria City, Jakarta, pada Senin (8/9).
“Hal pertama yang ia tanyakan ke saya, ‘Gak pakai make up, gak apa-apa ya?’ Ih saya seneng banget,” ujar Luna Maya kepada awak media.
Bagi Luna, permintaan itu bukan hanya sebuah tantangan, melainkan juga keuntungan tersendiri. Ia merasa lebih rileks karena tidak perlu menghabiskan waktu berjam-jam untuk persiapan make-up dan penataan rambut seperti biasanya.
“Seneng banget. Kenapa? Karena bisa tidur lebih lama. Biasanya kalau ke lokasi syuting, saya butuh persiapan satu sampai satu setengah jam sebelumnya. Kalau ini cukup setengah jam aja udah oke, karena gak perlu make up, gak perlu hairdo. Malah justru diacak-acak dan tampil lebih lusuh dari aslinya,” tuturnya.
Meski tampil tanpa riasan, Luna menganggap hal tersebut sebagai tantangan baru dalam perjalanan kariernya. Ia menilai minimnya penggunaan make-up justru memperkuat karakter Arini yang kompleks dan penuh dinamika.
“Tantangan satu itu saya terima dengan senang hati, karena di film sebelumnya saya belum pernah sama sekali tidak memakai make-up. Itu aja udah bikin saya excited, ditambah karakter Arini yang memang cukup kompleks,” jelasnya.
Keputusan artistik ini sepenuhnya ia percayakan kepada sang sutradara, Baim Wong. Menurut Luna, Baim memiliki kemampuan kuat dalam mengarahkan aktor karena latar belakangnya sebagai pemain film.
“Dan Baim, saya percaya banget karena dia seorang aktor juga. Dia sangat nge-push saya untuk tampil beda. Saya kasih 110% ke dia. Banyak orang mungkin ragu, ‘Ah Baim bisa nge-direct gak sih?’ Tapi saya harus akui, dia bisa banget, karena dia tahu cara nge-push aktor,” ungkapnya.
Film Sukma produksi Tiger Wong Entertainment dijadwalkan tayang di bioskop mulai 11 September 2025. Karya ini menjadi proyek horor kedua Baim Wong setelah sebelumnya sukses menggarap Lembayung yang rilis pada September 2024.
