Klarifikasi Kiky Saputri: Pendapatan Harian dan Sikap Netral dalam Pilihan Politik

DISINIAJA.CO – Kiky Saputri, seorang komika yang mulai merasa kesal dengan tudingan yang mengarah kepadanya, akhirnya memutuskan untuk membuka sumber penghasilannya sehari-hari melalui akun pribadinya pada Rabu (7/2/2024).

Kiky Saputri mengklarifikasi bahwa ia dapat menghidupi dirinya dari penghasilan yang diperoleh melalui pekerjaannya di stasiun televisi dan kanal YouTube.

“Kalau soal cair, alhamdulillah pekerjaan saya di stasiun TV dan YouTube semuanya cair,” ujar Kiky Saputri.

Selain itu, Kiky Saputri juga mengungkapkan bahwa ia masih menerima dukungan finansial dari sang suami, Muhammad Khairi, dalam bentuk uang bulanan.

“Alhamdulillah, penghasilan suami saya tiap bulan cair,” kata Kiky Saputri.

Meskipun demikian, Kiky Saputri mengungkapkan bahwa ia pernah ditawari untuk menjadi buzzer dengan bayaran dari salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Tawaran tersebut bahkan datang dari ketiga paslon.

“Dari awal semua paslon nawarin A-Z, tapi nggak ada yang saya ambil,” kata Kiky Saputri.

Namun, Kiky Saputri menolak tawaran tersebut dengan tegas. Seperti yang selama ini ia sampaikan,

Kiky Saputri mendukung semua paslon calon presiden dan wakil presiden yang ada saat ini untuk beradu ide dan program sebelum terpilih sebagai pemimpin negara.

“Semuanya saya dukung. Sebagai warga negara, siapa pun yang menang akan saya dukung,” tegas Kiky Saputri.

Kiky Saputri juga menegaskan bahwa meskipun ia telah memilih pilihan politiknya nanti, ia tidak akan menyebarkan kebencian jika paslon yang didukungnya kalah dalam pemilihan.

“Kalaupun sekarang saya menjatuhkan pilihan, bukan berarti saya tidak mendukung yang lain ketika nanti mereka terpilih,” tegasnya.

Nama Kiky Saputri belakangan ramai diperbincangkan di media sosial karena tulisan yang ia buat terkait dukungannya terhadap pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Meskipun banyak yang merespon kontroversial, Kiky telah menjelaskan sikap netralnya dalam politik dan ketegasannya dalam menolak tawaran menjadi buzzer untuk salah satu paslon.

Selama ini, Kiky Saputri sering menggambarkan dirinya sebagai publik figur yang netral dan tidak bergabung dengan tim pendukung calon presiden manapun.

Meskipun demikian, ada pihak-pihak yang mengomentari pilihan politiknya karena keterkaitan paslon yang didukungnya dengan isu-isu pelanggaran etik menjelang Pemilihan Presiden 2024.