DISINIAJA.CO – PT Maleo Batik Indonesia resmi berdiri setelah disahkan di hadapan notaris di Gedung Graha Airmas Group, Jakarta, 17 Juli 2024,
PT Maleo Batik Indonesia ini merupakan hasil kolaborasi antara Basuki Surodjo, founder Airmas Group; Anto Jangkar, founder Jangkar Sinergi Group; dan Heri Chen, seorang pengusaha batik terkemuka.
PT Maleo Batik Indonesia bergerak di bidang tekstil dan garmen, khususnya memproduksi batik asli Indonesia.
Perusahaan ini berkomitmen untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di berbagai wilayah agar tetap eksis dan mampu mempertahankan warisan budaya bangsa.
Anto Jangkar menjelaskan bahwa tujuan utama perusahaan ini adalah melestarikan warisan budaya batik asli Indonesia dan membiasakan masyarakat untuk menggunakan batik dalam kegiatan sehari-hari.
“Kami memilih produk batik karena ingin melestarikan warisan budaya asli Indonesia dan mempopulerkan penggunaan batik dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Basuki Surodjo menambahkan bahwa nama “Maleo” diambil dari nama burung endemik Maleo yang hanya hidup di dataran rendah Pulau Sulawesi.
Produk yang dihasilkan oleh PT Maleo Batik Indonesia meliputi berbagai jenis batik cetak seperti jaket bomber, kemeja, dress, dan kain.
Selain itu, perusahaan ini juga menawarkan produk premium unggulan bernama “MALEO SIGNATURE,” yaitu batik tulis hasil karya seniman-seniman Indonesia.
Heri Chen berharap bahwa Batik Maleo dapat digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia, bahkan hingga mancanegara.
“Harapan kami, Batik Maleo ini dapat digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia bahkan manca negara,” ungkap Heri.
Dengan berdirinya PT Maleo Batik Indonesia, diharapkan warisan budaya batik Indonesia dapat terus dilestarikan dan semakin dikenal di kancah internasional.