3 Cara Menghindari Mabuk Laut saat Mudik Lebaran Idul Fitri

kapal laut Pelni

DISINIAJA.CO – Mudik Lebaran Idul Fitri adalah tradisi tahunan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia untuk berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.

Namun, bagi sebagian orang, perjalanan mudik menggunakan kapal bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan karena mabuk laut.

Mabuk laut saat mudik disebabkan oleh ketidakcocokan informasi yang dikirim ke otak dari mata, telinga bagian dalam, dan saraf sensorik seperti di kaki, seperti yang dijelaskan oleh John Bradberry, MD, direktur medis Carnival Cruise Lines.

Berikut adalah 3 cara yang dapat membantu Anda menghindari mabuk laut saat mudik:

Pilih Posisi yang Stabil:

Saat berada di kapal, cobalah untuk memilih posisi yang stabil. Posisi di tengah kapal, di dek yang lebih rendah, atau di atas garis air dapat membantu mengurangi sensasi gerakan yang menyebabkan mabuk laut. Hindari posisi di ujung kapal atau di dek yang tinggi karena gerakan akan terasa lebih kuat di sana.

Tetap Fokus pada Horizon:

Salah satu cara untuk mengurangi konflik sensorik antara mata dan telinga adalah dengan tetap fokus pada horizon. Melihat ke arah horison, seperti laut yang luas atau langit yang terbentang, dapat membantu otak memperbaiki persepsi gerakan kapal. Cobalah untuk menghindari membaca atau menggunakan perangkat elektronik yang dapat memperburuk mabuk laut.

Konsumsi Makanan Ringan:

Mengonsumsi makanan ringan dan hindari makanan yang berat sebelum naik kapal dapat membantu mengurangi risiko mabuk laut. Hindari juga minuman beralkohol dan kafein, karena keduanya dapat memperburuk gejala mabuk laut. Cobalah untuk tetap terhidrasi dengan minum air putih secara teratur.

Dengan menerapkan beberapa langkah sederhana ini, diharapkan Anda dapat menikmati perjalanan mudik Anda tanpa harus merasakan mabuk laut yang mengganggu.

Selamat mudik dan semoga perjalanan Anda menyenangkan!

Share this post :

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *